Marketing 1.0 telah berkembang ke Marketing 4.0 secara signifikan selama beberapa dekade terakhir. Ini adalah sebuah evolusi dari cara para pemasar dan perusahaan berinteraksi dengan pelanggan. Cara-cara ini menyebabkan perubahan dalam cara para pemasar melakukan pemasaran.
Kita sebagai marketer harus juga shifting. Jangan-jangan model pemasaran yang kita pakai sekarang masih di mode Marketing 1.0. Sementara pesaing kita sudah migrasi ke cara-cara baru.
Kini kita semua sudah hidup diera dimana transaksi produk tidak lagi lewat jualan keunggulan produk tetapi kedekatan calon konsumen dengan produk kita.
Perubahan ini mencakup perubahan dalam alat yang digunakan, cara kerja yang digunakan untuk mencapai tujuan, dan juga cara para pemasar memahami dan menciptakan nilai bagi pelanggan. Ini adalah sebuah proses jangka panjang yang bergerak dari Marketing 1.0 ke Marketing 0.4.
Baca Juga: Rahasia Marketing, Selling, dan Branding di Industri Pestisida
Pasar Sudah Bergeser Dari Marketing1.0 Ke Marketing 4.0
Tampaknya telah terjadi perubahan besar dalam industri pemasaran. Ideologi marketing telah bergeser dari marketing 1.0 ke marketing 4.0.
Marketing 1.0 adalah pemasaran tradisional yang terfokus pada menarik perhatian konsumen dengan iklan dan promosi secara luas.
Marketing 4.0 mengintegrasikan teknologi digital, konten, analitik, dan otomatisasi untuk membuat pemasaran lebih efektif dan efisien. Ini meliputi penerapan strategi yang lebih komprehensif untuk menarik dan mempertahankan pelanggan.
Teknologi menawarkan alat yang memungkinkan bisnis untuk menghabiskan lebih sedikit waktu dan menargetkan konsumen dengan lebih baik. Perusahaan dapat menggunakan alat otomatisasi pemasaran untuk memahami dan mengidentifikasi pelanggan mereka.
Alasan Pentingnya Branding
Branding, Marketing, dan Selling adalah jargon yang paling banyak digunakan oleh pemasar (marketer) dimana dan siapapun termasuk pemilik produk, pelaku usaha kecil (UMKM) sampai besar, start up, politisi, partai politik, influencer, dan orang-orang yang ingin menonjol ditengah persaingan yang semakin merah (red ocean). Pemahaman yang baik akan arti dari konsep-konsep apa itu marketing, selling, dan branding sangat diperlukan.
Perkembangan teknologi telah memungkinkan bisnis untuk memperluas jangkauan mereka kepada pasar global. Menjadi penting bagi pemilik bisnis untuk menyadari bahwa branding adalah salah satu komponen yang paling penting dalam mencapai kesuksesan. Pemahaman tentang pentingnya branding akan membantu dalam membuat bisnis yang sukses.
Konsep branding adalah tentang menciptakan identitas yang kuat untuk bisnis Anda. Hal ini dilakukan dengan menciptakan citra yang diinginkan untuk bisnis Anda dengan cara memasarkan produk Anda di pasar yang tepat.
Bagaimana Cara Melakukan Branding
Seiring dengan pergeseran pasar dari marketing 1.0 ke marketing 4.0, strategi branding juga berubah. Sebagai bagian penting dari marketing, strategi branding memungkinkan perusahaan untuk menarik perhatian dan membangun hubungan dengan calon pelanggan. Dengan menggunakan strategi branding yang tepat, perusahaan dapat mempromosikan identitas mereka dan membawa manfaat bagi calon pelanggan.
Salah satu strategi branding yang paling efektif adalah brand storytelling. Ini melibatkan menceritakan cerita yang menarik dan sesuai dengan kepribadian dan misi perusahaan.
Nah, bagi yang ingin mendapat penjelasan Panjang x Lebar x Tinggi tentang bagaimana cara membangun brand, kini ada buku yang dengan detail menguraikan caranya. Buku ini ditulis oleh seorang yang sudah berpengalaman dalam membangun brand-brand terkenal dan legend di Indonesia.
Siapa dia? Dia adalah Pak Bi atau Pak Subiakto Priosoedarsono. Lewat tangan dialah banyak brand yang melekat di ingatan kita. Contoh seperti “Gantinya ngopi“, “Kalau sudah duduk, lupa berdiri“, dan banyak lagi.
Buku ini dapat menjadi rujukan dan referensi juga mengenai apa itu Marketing, Selling, dan Branding sehingga kita mendapatkan pemahaman yang jelas.
Buku ini kayaknya buku wajib bagi para marketer. Marketer apapun. Kalau tertarik bisa ke SINI ya geeees.
Kesimpulan
Pemasaran telah bergeser dari Marketing 1.0 ke Marketing 4.0. Di tengah era digitalisasi saat ini, perusahaan diharapkan dapat melakukan branding yang modern dan efektif. Ini dapat dilakukan dengan memanfaatkan media sosial, melakukan strategi pemasaran online, dan menggunakan teknologi untuk memanfaatkan data untuk meningkatkan peluang pemasaran.
Secara keseluruhan, perusahaan dapat menggunakan berbagai alat dan strategi untuk membangun kesadaran merek dan meningkatkan penjualan. Pemasaran 4.0 telah menghasilkan banyak kesempatan baru untuk perusahaan, sehingga membuka peluang untuk meningkatkan daya saing dan memenangkan pasar.
Nah gimana ada komentar sesuai pengalaman akang-akang, teteh-teteh mareketer? Silahkan tulis di kolom komentar ya.
~ Saya, Roup Purohim, seorang marketer dengan pengalaman lebih dari 15 tahun bekerja pada industri agrokimia, ini adalah cara saya membagikan apa yang saya ketahui yang terkait dengan mananejemen, markteting, digital marketing, pertanian, dan hal lainnya. Selengkapnya Disini #publisher #agronomist #affiliateLife #farmerLife #DNAfarmer